Malang- Ramadhan tahun ini Universitas Muhammadiyah
Malang (UMM) kembali menerima bantuan kurma dari Kedutaan Arab Saudi.
Jika tahun lalu UMM menerima 2 ton kurma, tahun ini meningkat drastic
menjadi 8 ton.
“Alhamdulillah kita dapat kepercayaan untuk mendistribusikan kurma dari
Arab ini. Dari tahun ke tahun jumlah kurma semakin banyak karena kita
selalu melaporkan distribusi bantuan itu kepada donator,” kata Kabiro
Kerjasama Luar Negeri UMM, Drs. Abdul Haris, MA.
Bantuan datang dengan dua kontainer berukuran besar, Minggu lalu.
Kurma dikemas dalam bungkus kardus. Sebagai perbandingan, tahun lalu
UMM hanya memperoleh 100 kardus, saat ini 450 kardus.
Karena jumlahnya sangat besar, pendistribusian kurma sempat merepotkan
panitia Ramadhan UMM yang terpusat di masjid AR Fahruddin. Setiap kardus
harus dibagi lagi menjadi beberapa bagian dengan ukuran yang
bervariasi. “Ada yang 10 kg, 5 Kg, 1 Kg, dan ½ Kg,” terang ketua Markaz
Dakwah FAI UMM Budi Gunawan, yang menangani pendistribusian kurma.
Jumlah penerima kurma juga meningkat dari tahun lalu. Selain dosen,
karyawan serta tenaga parti timer UMM, kurma juga didistribusikan kepada
sekitar 300 lembaga yang telah mengajukan permintaan.Seperti, masjid,
panti asuhan dan organisasi anak jalanan. Pengajuan kurma ini tidak
hanya sekitar Malang Raya saja tetapi juga sampai keluar Malang Raya
seperti Ngawi, Tuban, Kediri bahkan Madura.
Lebih Lanjut, Abdul Haris menambahkan kalau acara ini merupakan bentuk
semarak acara Ramadhan yang dilakukan UMM untuk dapat berbagi dengan
masyarakat luas. “Melalui acara seperti ini diharapakan dapat
meningkatkan kesadaran untuk selalu beramal dan berbagi dengan sesama”
tutupnya.
muhammadiyah.or.id
No comments:
Post a Comment