Thursday, November 3, 2011

3 Tahun Lagi, Jarak Makkah-Madinah Hanya 1,5 Jam

 
MAKKAH - Tiga tahun lagi, sebuah kereta berkecepatan tinggi akan melintas antara dua kota suci di Arab Saudi, Makkah dan Madinah. Lintasan kereta ini merupakan fase kedua dari proyek jalur kereta Haramain.

Proyek pertama adalah jalur Jeddah-Rabigh. Jalur kereta berkecepatan tinggi ini menghabiskan dana 30,8 triliun riyal.

“Negosiasi sudah selesai dengan konsorsium Al Shoula. Konsorsium ini melibatkan 14 perusahaan Arab Saudi dan Spanyol,” ungkap Menteri Transportasi Arab Saudi, Jabara Al Seraisy seperti dikutip dari ArabNews, Kamis (3/11/2011).

Proyek tersebut akan selesai pada tiga tahun ke depan. Fase kedua ini akan meliputi pembangunan instalasi rel kereta, sinyal, sistem komunikasi, sistem listrik, dan mengimpor kereta cepat serta perawatannya.

Konsorsium bertanggung jawab dalam operasional dan perawatan jalur kereta ini selama 12 tahun.

Untuk jalur ini akan terdapat 35 kereta cepat dengan 13 gerbong, termasuk gerbong kelas utama dan gerbong restoran. Jalur kereta sepanjang 444 kilometer juga akan memiliki fasilitas kesehatan.

Dengan kereta ini, kata Al Seraisy, Jeddah-Makkah bisa ditempuh dalam setengah jam dan jarak Madinah-Jeddah dua jam. Selama ini jarak tempuh Jeddah-Makkah selama satu hingga 1,5 jam, jarak tempuh Makkah-Madinah empat sampai lima jam. Sedangkan jarak Jeddah-Madinah enam sampai tujuh jam.

Jalur kereta Haramain ini akan memiliki stasiun di Makkah, Madinah, Jeddah, Rabigh, dan Bandara Internasional King Abdul Azis, Jeddah.

Belum ada keterangan apakah jalur kereta cepat Haramain ini dapat dipergunakan jamaah haji atau tidak. Yang pasti jika dapat digunakan jamaah haji, maka kereta ini akan memangkas banyak waktu perjalanan ketimbang menggunakan bus selama ini.
(ton)http://haji.okezone.com


Artikel Terkait:

No comments:

Post a Comment