Militer di Arab Saudi tak melulu soal
angkat senjata, dalam mengkaji Alquran pun tak ketinggalan dengan warga
lain.
Pemerintah baru saja resmi menutup Musabaqah Hifzul Quran (Lomba hafalan Alquran) bagi seluruh anggota Perwira Pasukan Militer Arab Saudi, tepatnya pada Sabtu malam (21/4) waktu setempat. Penutupan acara dan Penyerahan hadiah pemenang tersebut dihadiri langsung oleh Pangeran Naif Kerajaan Arab Saudi.
Acara yang disponsori oleh langsung oleh Perdana Mentri dan Kementrian Dalam Negeri tersebut sudah dimulai sejak 17 Maret 2012 lalu. Setiap peserta lomba diseleksi satu persatu hafalan Alqurannya. Sampai pada tahapan kualifikasi para pemuncak lomba yang sudah diadakan selama lima hari di Riyadh pada tanggal 7 April lalu.
CEO Penyelenggara lomba, Brigjen Ayed bin Muhammad Al-Qarni menerangkan jumlah peserta sebanyak 225 orang yang terdiri 152 distrik militer disemua unit militer Arab Saudi.
Ayed menambahkan bahwa musabaqah tersebut bertujuan untuk memotivasi aparat keamanan dalam menghafal Al Qur'an serta menambah kecintaan mereka pada Kitabullah. Para tentara selain dituntut profesional dalam menjalankan tugas militer juga diharapkan mempunyai aqidah yang kuat dan peribadi yang shaleh.
Musabaqah tersebut dibagi menjadi lima kategori. Katergori tersebut berdasarkan jumlah halafalan Alquran yang diujikan, yaitu; 30 juz, 20 juz, 10 juz, 5 juz dan terakhir 2 juz.
Lima pemenang dari setiap kategori akan menerima hadiah berupa uang tunai mulai dari 4 ribu Real Saudi (9,4 juta Rupiah) sampai 50 ribu Real Saudi (118 juta Rupiah) bagi kategori 30 juz.
Masing-masing dari 225 peserta juga menerima sertifikat penghargaan dan uang senilai Seribu Real Saudi (2,3 juta Rupiah). Total dana yang dibagikan untuk peserta mencapai 875.000 Real Saudi ( 21 Milyar Rupiah).Rep
Pemerintah baru saja resmi menutup Musabaqah Hifzul Quran (Lomba hafalan Alquran) bagi seluruh anggota Perwira Pasukan Militer Arab Saudi, tepatnya pada Sabtu malam (21/4) waktu setempat. Penutupan acara dan Penyerahan hadiah pemenang tersebut dihadiri langsung oleh Pangeran Naif Kerajaan Arab Saudi.
Acara yang disponsori oleh langsung oleh Perdana Mentri dan Kementrian Dalam Negeri tersebut sudah dimulai sejak 17 Maret 2012 lalu. Setiap peserta lomba diseleksi satu persatu hafalan Alqurannya. Sampai pada tahapan kualifikasi para pemuncak lomba yang sudah diadakan selama lima hari di Riyadh pada tanggal 7 April lalu.
CEO Penyelenggara lomba, Brigjen Ayed bin Muhammad Al-Qarni menerangkan jumlah peserta sebanyak 225 orang yang terdiri 152 distrik militer disemua unit militer Arab Saudi.
Ayed menambahkan bahwa musabaqah tersebut bertujuan untuk memotivasi aparat keamanan dalam menghafal Al Qur'an serta menambah kecintaan mereka pada Kitabullah. Para tentara selain dituntut profesional dalam menjalankan tugas militer juga diharapkan mempunyai aqidah yang kuat dan peribadi yang shaleh.
Musabaqah tersebut dibagi menjadi lima kategori. Katergori tersebut berdasarkan jumlah halafalan Alquran yang diujikan, yaitu; 30 juz, 20 juz, 10 juz, 5 juz dan terakhir 2 juz.
Lima pemenang dari setiap kategori akan menerima hadiah berupa uang tunai mulai dari 4 ribu Real Saudi (9,4 juta Rupiah) sampai 50 ribu Real Saudi (118 juta Rupiah) bagi kategori 30 juz.
Masing-masing dari 225 peserta juga menerima sertifikat penghargaan dan uang senilai Seribu Real Saudi (2,3 juta Rupiah). Total dana yang dibagikan untuk peserta mencapai 875.000 Real Saudi ( 21 Milyar Rupiah).Rep
No comments:
Post a Comment