
Bila menggunakan bus, jemaah haji memerlukan waktu tujuh jam untuk mencapai lokasi tersebut. Untuk menikmatinya, penumpang perlu merogoh kocek 250 riyal atau sekitar Rp 600 ribu.
Kecanggihan kereta ini diantaranya mampu membawa 70 ribu penumpang dalam satu jam. Sayangnya, kereta yang dirakit di China ini hanya melayani penumpang selama delapan hari dalam tiap musim haji. Operasi dan pengawasan kereta pun terus dilakukan lantaran menyangkut nasib ratusan ribu jemaah haji dari berbagai negara.
Rencananya, pemerintah setempat akan mengembangkan rute kereta tersebut. Kereta yang hanya melayani rute Arafat-Jamarat berjarak 18 kilometer ini akan dikembangkan sampai Masjidil Haram. Tak hanya itu, kereta ini juga berusaha memecahkan rekor dunia dengan mengangkut 540 ribu jemaah dalam tujuh jam.
Sementara itu, bagi jemaah haji asal Indonesia, fasilitas tersebut belum bisa dinikmati. Fasilitas tersebut baru dirasakan warga Arab dan sejumlah negara Timur Tengah, Asia, Eropa, dan Amerika. Hal ini ini lantaran kuota haji negara-negara tersebut jumlahnya lebih sedikit ketimbang Indonesia. (ALI/YUS)
Artikel Terkait:
Santai
- Sebotol Air Minum di Arab Saudi
- Arab Saudi Luncurkan Stasiun TV khusus Wanita
- Renungan - Syirik di Balik Teknologi
- Barang yang Nggak Bakal Laku di Saudi Arabia
- Betapa Sangat Dihargainya Kaum Wanita di Arab Saudi
- Manggis dan Rambutan Indonesia Dijual Mahal di Arab Saudi
- Meski di Saudi Bisa, Tapi “Ngebut” 15Okm/Jam Sangat Berbahaya!
- Picu Kontroversi, Game Tekken Modifikasi Stage 'Saudi Arabia'
- Keren! Bisa Melihat Ka'bah Dari 5 Hotel Ini
Haji
- Bolehkah Kenakan Kain Ihram di Jeddah?
- Cegah Jamaah Nakal, Arab Saudi Terapkan Sistem Elektronik
- Arab Saudi Pakai Teknologi Tinggi Untuk Cegah Jamaah Haji Ilegal
- Jeddah : Kota Islam yang Kosmopolitan
- Jalur Tawaf Khusus Orang Cacat Dibangun di Masjid al-Haram
- Masjidil Haram Direnovasi untuk Lansia dan Pengguna Kursi Roda
- Saudi Terapkan Sistem Pelayanan Elektronik Umrah
- Arab Saudi Tak Setujui Pendirian Kampung Indonesia
- Arab Saudi Memang Panas, Teknologi Bikin Sejuk
- Naik Haji Ala TKI
Rihlah
- Sebotol Air Minum di Arab Saudi
- Jeddah : Kota Islam yang Kosmopolitan
- Kawah Seputih Mutiara di Tengah Gurun Arab Saudi
- Arab Saudi Dirikan Gerbang Mekkah
- Fenomena Berita “Deportasi Orang Ganteng Di Saudi”
- Deportasi Orang Ganteng Dalam Syariat Islam
- Yang Segar-segar di Arab Saudi, Susu Unta!
- Manggis dan Rambutan Indonesia Dijual Mahal di Arab Saudi
- Meski di Saudi Bisa, Tapi “Ngebut” 15Okm/Jam Sangat Berbahaya!
- Ada Bus Khusus Orang Dewasa Penyandang Cacat di Saudi
No comments:
Post a Comment