Image: corbis.com
JEDDAH – Sebuah komite tripartit di Arab Saudi
merekomendasikan penutupan 22 sekolah negeri di Jeddah. Rekomendasi
penutupan sekolah untuk laki-laki dan perempuan ini diberikan karena
kurangnya standar keamanan.
Direktur Jenderal Pendidikan di Provinsi Jeddah Abdullah Al-Thaqfi mengatakan bahwa komite memberikan proposal ini setelah memeriksa sekolah-sekolah tersebut. Demikian seperti dikutip dari Arab News, Rabu (28/12/2011).
Komite tersebut terdiri dari pihak Kementerian Pendidikan, Pertahanan Sipil dan kepolisian Jeddah. Saat ini, tim diturunkan untuk memeriksa standar keamanan sekolah dalam level prosedur evakuasi cepat. Hal ini berguna untuk memastikan apakah sekolah aman dipakai dua kali sehari yakni untuk kelas pagi dan sore hari.
Jika bangunan sekolah memang tidak memenuhi semua persyaratan keselamatan, maka sekolah akan dialihkan ke tempat lain yang memenuhi semua syarat standar keselamatan.
Saat ini, sebanyak 43 persen sekolah Jeddah atau lebih dari 1.800 sekolah, menggunakan gedung sewaan. Kementerian Pendidikan berencana mengurangi jumlah bangunan yang disewa sesuai dengan pedomannya.(rfa)
Direktur Jenderal Pendidikan di Provinsi Jeddah Abdullah Al-Thaqfi mengatakan bahwa komite memberikan proposal ini setelah memeriksa sekolah-sekolah tersebut. Demikian seperti dikutip dari Arab News, Rabu (28/12/2011).
Komite tersebut terdiri dari pihak Kementerian Pendidikan, Pertahanan Sipil dan kepolisian Jeddah. Saat ini, tim diturunkan untuk memeriksa standar keamanan sekolah dalam level prosedur evakuasi cepat. Hal ini berguna untuk memastikan apakah sekolah aman dipakai dua kali sehari yakni untuk kelas pagi dan sore hari.
Jika bangunan sekolah memang tidak memenuhi semua persyaratan keselamatan, maka sekolah akan dialihkan ke tempat lain yang memenuhi semua syarat standar keselamatan.
Saat ini, sebanyak 43 persen sekolah Jeddah atau lebih dari 1.800 sekolah, menggunakan gedung sewaan. Kementerian Pendidikan berencana mengurangi jumlah bangunan yang disewa sesuai dengan pedomannya.(rfa)
kampus.okezone.com
No comments:
Post a Comment