Pihak berwenang menyita barang haram tersebut dan menangkap 11 orang
yang berada di balik upaya keji itu, kata Juru bicara Kementerian, Mayor
Jenderal Mansour Al-Turki, Jumat (2/3).
Dia mengatakan 11 penyelundup tersebut enam diantaranya dari Pakistan dan lima dari Iran. Mereka melakukan upaya penyelundupan melalui perbatasan timur Saudi.
Di bawah hukum Saudi, pengedar narkoba dan penyelundup menghadapi hukuman mati.
Ia mengatakan penyelidikan awal menunjukkan pelaku adalah bagian dari jaringan kriminal perdagangan narkoba khusus pengiriman dari wilayah-wilayah Iran menuju Saudi dan negara-negara teluk lainnya.
Al-Turki mengatakan, para penyelundup tersebut sebelumnya sudah diawasi dengan ketat dan diikuti ketika mereka memasuki wilayah perairan Saudi dan ditangkap ketika mencoba untuk menyerahkan ganja di tengah laut.
Dia mengatakan, Kerajaan Saudi sebelumnya pernah menyita berbagai jumlah obat terlarang di tepi timur, dan para penyelundup telah mengakui bahwa barang haram tersebut datang dari Iran.
"kita belum pernah memiliki bukti konkret seperti ini, "kata Al-Turki dan menambahkan bahwa dalam kerangka kerja sama dalam memerangi perdagangan narkoba , Iran diberitahu pentingnya melakukan operasi anti narkoba dan berharap bahwa pemerintah Iran akan menunjukkan kesediaan yang lebih besar untuk bekerja sama dalam usaha pencegahan penyelundupan seperti ini.(arn)CYBER SABILI
Artikel Terkait:
Berita
- Saudi bakal luncurkan layanan buat terima keluhan dari PRT
- Sebotol Air Minum di Arab Saudi
- Arab Saudi Pakai Teknologi Tinggi Untuk Cegah Jamaah Haji Ilegal
- Arab Saudi Dirikan Gerbang Mekkah
- Arab Saudi Renovasi Ratusan Masjid
- Seruan dari Masjid Nabawi untuk Rakyat Mesir: "Kembalilah ke Rumah-rumah Kalian"
- Arab Saudi Luncurkan Stasiun TV khusus Wanita
- Saudi Bagikan 130.000 Paket Ramadhan Pengungsi Suriah
- Jangan Harap Orang Israel Naik Pesawat Saudi
- Jalur Tawaf Khusus Orang Cacat Dibangun di Masjid al-Haram
No comments:
Post a Comment