
Paska syahidnya Syaikh Ahmad Yasin pada tanggal 22 Maret 2004, mobil
pemberian itu masih tertahan di Jalur Gaza. Dan berada di bawah
pengawasan pihak pemerintah Mesir saat itu.
Pejabat Palestina di Gaza, ketika diminta klarifikasi terkait hal ini
mengatakan, bahwa apabila pemerintah Mesir akan memberikannya ke Jalur
Gaza, maka mobil itu akan menjadi kenangan tersendiri terhadap Syaikh
Ahmad Yasin. Namun apabila mobil itu akan dibawa dan dijaga oleh Mesir
untuk mengenang Syaikh Ahmad Yasin, maka hal itu menjadi kebanggaan
tersendiri bagi rakyat Gaza.
Pihak pemerintah Mesir sendiri akhirnya memutuskan untuk memasukkan
mobil hadiah Raja Saudi untuk Syaikh Ahmad Yasin ini ke Jalur Gaza, dan
saat ini telah berkoordanasi dengan pihak keamanan Palestina untuk
mengambil mobil tersebut dari penyebrangan Rafah. (msy/itd)
http://knrp.or.id
No comments:
Post a Comment