Saturday, May 5, 2012

RI-Arab Saudi Kerja Sama Standardisasi Produk

Indonesia dan Arab Saudi sepakat menjalin kerja sama standardisasi produk. Lewat kerja sama itu, produk yang diekspor Indonesia tidak perlu lagi menjalani pengecekan laboratorium di negara tersebut.
Pengecekan bisa dilakukan di dalam negeri, sebelum barang diberangkatkan.

Kepala Badan Standarisasi Nasional Bambang Setiadi, Jumat (4/5/2012), di Jakarta, mengatakan, kesepakatan itu telah ditandatangani antara BSN dan SASO (lembaga standardisasi di Arab Saudi).

"Mereka percayakan cek laboratorium setiap barang yang dikirim ke sana kepada kami. Artinya, ini memberikan kemudahan bagi para eksportir," katanya.

Dia mengatakan, kesepakatan tersebut diharapkan mampu mendongkrak ekspor Indonesia ke negeri kaya minyak tersebut. Para eksportir seharusnya bisa memanfaatkan kesempatan itu. Tidak hanya untuk mencukupi kebutuhan penduduk Arab Saudi, tetapi juga negara sekitarnya.

Arab Saudi adalah pintu masuk ke kawasan Timur Tengah. Dengan pemeriksaan di dalam negeri, produk yang selama ini dikirim ke sana, seperti sepatu, karpet, kloset, dan keran, seharusnya bisa lebih lancar, katanya.(Kmps)


Artikel Terkait:

No comments:

Post a Comment