Seperti dilansir laman Arabnews.com, Pangeran Naif yang juga menjabat Wakil Perdana Menteri dan Menteri Dalam Negeri, berbicara di hadapan para perwira pasukan keamanan haji di Kantor Kementerian Dalam Negeri di Mekah, Selasa (8/11) waktu setempat. Dalam kesempatan tersebut, ia memberikan apresiasi pada semua pihak yang telah menghormati jalannya serangkaian ibadah haji.
"Faktanya adalah bahwa kita harus berterima kasih kepada semua jemaah yang telah membuktikan bahwa mereka adalah muslim yang menghormati ibadahnya dan mereka semua bersifat kooperatif," ujar putra mahkota tersebut.
Pangeran Naif menambahkan bahwa dirinya melihat para tamu Allah datang ke Mekah hanya dengan niat ibadah, dan bukan lainnya. "Kami tidak melihat negara yang warganya berhaji masuk dalam isu-isu politik. Kami melihat dia sebagai seorang tamu Allah dan muslim, jadi kita harus menyediakan kenyamanan, keamanan, kesehatan, dan kedamaian dalam pelaksanaan hajinya," ujar sang pangeran.
Pangeran mengingatkan agar setiap warga negara dapat membantu menjaga keamanan. Sebab, ada beberapa hal yang bisa mendorong aksi-aksi berbahaya yang masuk kategori melanggar hukum.(ANS)
Liputan6.com,
No comments:
Post a Comment