Bendera Arab Saudi |
TEMPO Interaktif, Jeddah
- Universitas Indonesia menganugerahkan gelar Doktor Kehormatan dalam
bidang Perdamaian Global dan Kemanusiaan kepada Raja Abdullah dari Arab
Saudi.
Rektor Universitas Indonesia Gumilar R. Sumantri menuturkan gelar doktor diberikan kepada Raja Abdullah karena usahanya mempromosikan ajaran Islam moderat, mendukung perjuangan Palestina, dan memulai dialog antar-agama.
"Kami menghargai upaya Raja dalam hal kemanusiaan dan berusaha untuk mempromosikan ilmu pengetahuan dan teknologi," ujar Gumilar seperti yang dikutip dari Arabnews.com, Senin, 22 Agustus 2011.
Selain dari Universitas Indonesia, kemarin pada kesempatan yang sama, Raja Abdullah juga menerima penghargaan dari Badan Amal Islam Internasional. Badan Amal Islam memberikan medali sebagai penghargaan atas kontribusinya meringankan penderitaan masyarakat miskin di berbagai belahan dunia.
Penghargaan bagi Raja Abdullah ini diselenggarakan di Al-Safa Palace, Jeddah. Upacara penghargaan kepada Raja Abdullah dihadiri pula Menteri Pendidikan Pangeran Faisal bin Abudllah, Gubernur Mekkah Pangeran Khaled Al-Faisal, pangeran-pangeran lain, serta pejabat senior, seperti Abdullah Al-Maetouk, serta Kepala Badan Amal Islam Internasional.
ARABNEWS.COM | DIANING SARI
Rektor Universitas Indonesia Gumilar R. Sumantri menuturkan gelar doktor diberikan kepada Raja Abdullah karena usahanya mempromosikan ajaran Islam moderat, mendukung perjuangan Palestina, dan memulai dialog antar-agama.
"Kami menghargai upaya Raja dalam hal kemanusiaan dan berusaha untuk mempromosikan ilmu pengetahuan dan teknologi," ujar Gumilar seperti yang dikutip dari Arabnews.com, Senin, 22 Agustus 2011.
Selain dari Universitas Indonesia, kemarin pada kesempatan yang sama, Raja Abdullah juga menerima penghargaan dari Badan Amal Islam Internasional. Badan Amal Islam memberikan medali sebagai penghargaan atas kontribusinya meringankan penderitaan masyarakat miskin di berbagai belahan dunia.
Penghargaan bagi Raja Abdullah ini diselenggarakan di Al-Safa Palace, Jeddah. Upacara penghargaan kepada Raja Abdullah dihadiri pula Menteri Pendidikan Pangeran Faisal bin Abudllah, Gubernur Mekkah Pangeran Khaled Al-Faisal, pangeran-pangeran lain, serta pejabat senior, seperti Abdullah Al-Maetouk, serta Kepala Badan Amal Islam Internasional.
ARABNEWS.COM | DIANING SARI
Artikel Terkait:
Berita
- Saudi bakal luncurkan layanan buat terima keluhan dari PRT
- Sebotol Air Minum di Arab Saudi
- Arab Saudi Pakai Teknologi Tinggi Untuk Cegah Jamaah Haji Ilegal
- Arab Saudi Dirikan Gerbang Mekkah
- Arab Saudi Renovasi Ratusan Masjid
- Seruan dari Masjid Nabawi untuk Rakyat Mesir: "Kembalilah ke Rumah-rumah Kalian"
- Arab Saudi Luncurkan Stasiun TV khusus Wanita
- Saudi Bagikan 130.000 Paket Ramadhan Pengungsi Suriah
- Jangan Harap Orang Israel Naik Pesawat Saudi
- Jalur Tawaf Khusus Orang Cacat Dibangun di Masjid al-Haram
Unik
- Pria berumur 137 tahun di Saudi
- Sebotol Air Minum di Arab Saudi
- Arab Saudi Perbanyak Alquran Braille
- Peduli Berat Tas Sekolah
- Masjid Bersejarah di Eropa Bantuan KSA
- Buka Bersama di Masjidilharam Capai Rp 1,22 Miliar/Hari
- Deportasi Orang Ganteng Dalam Syariat Islam
- Al Aghwaat, Di Antara Rahasia Dua Tanah Suci
- Barang yang Nggak Bakal Laku di Saudi Arabia
- Betapa Sangat Dihargainya Kaum Wanita di Arab Saudi
No comments:
Post a Comment