Kepala Kepresiden Arab Saudi untuk urusan dua masjid suci, Masjidil
Haram dan Masjid Nabawi, Sheikh Abdul Rahman Al-Sudais, mengungkapkan,
pemerintah akan menambah 12.500 toilet baru di Masjidil Haram, Mekah.
As Sudais juga mengungkapkan mulai awal Ramadan tahun ini, Masjidil
Haram telah bertambah kapasitasnya hingga mampu menampung tambahan 200
ribu jamaah.
Tambahan kapasitas Masjidil Haram itu dimungkinkan karena proyek
penambahan lantai bawah (ground floor) sudah mulai dibuka untuk umum
pada hari Jumat 20 Juli 2012 lalu, persis bersamaan dengan hari pertama
puasa.
Pemerintah Arab Saudi memfungsikan lantai bawah tersebut untuk menampung jutaan umat yang melaksanakan umrah Ramadan.
Proyek perluasan Masjidil Haram diberi nama King Abdullah Expansion Project.
"Sebagai bagian dari proyek pengembangan Masjidil Haram yang terbesar
yang pernah ada, nanti akan ada tambahan 12.500 toilet," kata As
Sudais, Imam Masjidil Haram yang dikenal di seluruh dunia karena gaya
mengajinya yang indah saat memimpin salat.
Berbicara ke pada surat kabar Al-Madinah dan dikutip Arabnews.com, As
Sudais juga menjelaskan bahwa beberapa jembatan dan berbagai fasilitas
Masjidil Haram lainnya memasuki tahap finishing.
Halaman masjid juga diperluas untuk menampung jutaan jamaah dan
penjual rokok dan pedagang lainnya di sekitar masjid akan dilarang.
Sistem pendingin udara di basement Masjidil Haram, katanya, juga sudah selesai dibangun.
Total 8.000 pekerja terlibat dalam seluruh proyek perluasan dan peremajaan Masjdil Haram sebagai bagian dari "Ramadhan Plan".
As Sudais belum lama ini ditunjuk kerajaan sebagai Kepala
Kepresidenan untuk Urusan Masjid Suci (Masjidil Haram di Mekkah dan
Masjid Nabawi di Madinah).
Ditanya mengenai posisinya sebagai imam Masjidil Haram, As Sudais
mengatakan, "Kedua posisi itu mengemban misi besar dan tanggung jawab
besar serta kerja keras. Saya akan berusaha dengan seluruh tenaga untuk
memenuhi kewajiban saya di bawah bimbingan Allah."
Editor: Dahlan Dahi
TRIBUNNEWS.COM
No comments:
Post a Comment