Raja Abdullah |
Keputusan pembukaan kembali hubungan diplomatik kedua negara salah satunya berlandaskan pernyataan Presiden Yaman Abd-Rabbu Mansour Hadi, kemarin. Menurut Hadi, ribuan warga Yaman yang akan melaksanakan ibadah umrah tidak bisa mendapatkan visa untuk masuk ke Arab Saudi. "Raja Abdullah langsung merespons dan memberikan perintah," kata warta Saba.
Bagi pihak Yaman, penutupan Kedutaan Besar Arab Saudi di negeri itu malahan mendatangkan kerugian secara finansial. Pihak Asosiasi Biro Perjalanan Yaman mengeluh kehilangan jutaan dollar AS gara-gara penutupan itu.
Sebelumnya, pada 28 Maret 2012, staf diplomatik Arab Saudi, Abdullah al-Khaledi diculik dari rumahnya di Aden, Yaman oleh kelompok Al Qaeda. Kelompok itu, pada April meminta uang tebusan 150 juta real Arab Saudi atau setara dengan 40 juta dollar AS.KOMPAS.com -
No comments:
Post a Comment